Keuangan merupakan salah satu pilar dalam bisnis. Displin dalam mengelola keuangan merupakan kunci kesuksesan bisnis. Tidak hanya pola marketing yang baik namun, sebagai pelaku bisnis kamu juga harus dapat mengelola keuangan dengan baik.
4 Tips Mengatur Keuangan Usaha Jasa – Banyak pelaku bisnis yang gulung tikar bukan karena usahanya tidak laku. Namun, kebanyakan dari mereka tidak memperhatikan keuangan.
Banyak pelaku bisnis yang berlomba-lomba untuk melakukan strategi marketing sebaik mungkin. Namun, kebanyakan dari mereka lupa dengan mengelola keuangan. Bagaimana cara membagi keuntungan. Berapa pemasukan dari hasil usaha kamu dan lain sebagainya.
Tentunya semua ini harus kamu perhitungkan agar keuangan kamu tetap aman. Banyangkan saja, jika kamu tidak mengelola keuangan dengan baik. Kamu dapat saja mengambil langsung semua keuntungan yang kamu dapatkan.
Baca juga : 5 Tips Mudah Mengatur Keuangan Aman Tanggal Tua
Kamu lupa membagi modal untuk kegiatan usaha kamu selanjutnya. Hal ini tentu saja akan membuat kamu menjadi kekurangan uang. Mau tidak mau kamu harus berhutang atau meminjam uang.
Ketika kamu memutuskan untuk meminjam uang, maka kamu memiliki kewajiban untuk membayar angsuran setiap bulannya. Terlebih lagi bagi pelaku usaha jasa yang konsumen tidak selalu membutuhkannya setiap hari. Maka dari itu, setiap pelaku usaha juga membutuhkan skill mengatur keuangan yang baik. Berikut ini 4 Tips Mengatur Keuangan Usaha Jasa.
1. Mengalokasikan Pengeluaran Bulanan
Hal yang harus kamu lakukan untuk dapat mengelola keuangan dengan baik adalah dengan mengelokasikan pengeluaran bulanan. Jika kamu membutuhkan uang untuk keperluan tertentu dalam waktu yang cepat, jika kamu mengambil dari uang usaha maka kamu harus menganggapnya sebagai hutang. Kemudian, kamu harus membayarnya kembali.
Catat semua pengeluaran setiap harinya. Hal ini dibutuhkan kedisiplinan setiap harinya. Meskipun pengeluaran kamu kecil, namun kamu tetap harus mencatatnya. Dengan mencatat pengeluaran kamu akan mengetahui uang usaha kamu habis digunakan untuk apa saja.
Selain itu, dengan mencatat pengeluaran setiap harinya akan membantu kamu untuk dapat mencegah terjadinya pengeluaran yang tidak penting. Dengan begitu, pengeluaran usaha kamu akan terkendali.
2. Menjaga Perputaran Uang
Bisnis tidak semata bergantung pada keuangan. Ada banyak faktor yang mempengaruhi bisnis. Namun, dengan menjaga perputaran uang akan sangat mempengaruhi usaha kamu. Kamu harus dapat mengendalikan uang dengan baik.
Bagaimana perputaran uang yang harus kamu olah dengan dengan. Dimana perputaran uang, kamu juga harus mengetahuinya. Selain itu, kamu juga harus dapat memutar uang dengan segala hal misalnya hutang, aset, dan lain sebagainya.
Baca juga : 5 Tips Mudah Mengatur Keuangan Aman Tanggal Tua
Dengan menjaga perputaran uang dengan baik, maka keuangan usaha kamu akan terjaga. Kamu juga dapat mengendalikan agar modal kamu dapat berkembang. Hal ini akan membuat bisnis dapat bertahan lama.
Dengan keuangan yang sehat, maka kamu juga akan lebih tenang dalam menjalankan bisnis. Kamu bahkan melebarkan bisnis kamu menjadi lebih besar lagi dengan keuangan yang stabil. Bisnis kamu juga dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama.
3. Memisahkan Rekening Pribadi dan Usaha
Hal yang harus kamu lakukan ketika membuka bisnis adalah memisahkan keuangan pribadi dan usaha. Jangan pernah sekali-kali mencampur rekening pribadi dan usaha. Hal ini akan membuat keuangan kamu menjadi kacau.
Sebab kamu dapat dengan mudah membelanjakan uang usaha kamu untuk kebutuhan lainnya yang tidak terlalu penting. Kamu juga tidak akan menyadarinya dengan menggunakan satu rekening. Jika hal ini terus menerus terjadi, maka keuangan bisnis kamu akan kacau.
Bahkan modal untuk usaha kamu bisa habis karena kamu gunakan untuk kepentingan pribadi. Maka dari itu, sangat penting untuk memisahkan rekening pribadi dengan rekening usaha. Dengan memisahkan rekening usaha, kamu juga akan dapat lebih mudah untuk dapat melihat kondisi keuangan bisnis kamu.
Hal ini juga akan memudahkan kamu untuk dapat memutar uang usaha kamu dengan mudah. Keuangan kamu akan lebih sehat jika kamu memisahkan antara rekening pribadi dengan rekening bisnis.
4. Membuat Laporan Keuangan
Langkah terakhir yang dapat kamu lakukan agar keuangan usaha kamu sehat adalah dengan membuat laporan keuangan. Laporan keuangan menjadi elemen yang penting bagi bisnis. Kamu dapat mencatat laba rugi selama menjalani usaha.
Dengan melihat laporan keuangan, kamu juga dapat menganalisis suatu masalah atau hal yang terjadi dalam usaha kamu. Lebih cepat untuk mengetahui terjadinya masalah akan lebih baik. Kamu akan lebih cepat juga dalam mencari solusi yang tepat.
Baca juga : 4 Tips Cara Membayar Hutang Tepat Waktu
Selain itu kamu juga dapat dengan mudah untuk melihat arus uang bisnis kamu. Baik pelaku bisnis skala kecil, menengah atau besar mambuat laporan keuangan juga sangat penting. Meskipun bisnis kamu masih dalam skala kecil, kamu harus mulai belajar bagaimana membuat laporan keuangan yang baik.
Apapun jenis bisnis yang sedang kamu kelola. Kamu pasti membutuhkan aplikasi yang dapat membantu mengelola bisnis kamu.
Aplikasir dapat membantu pekerjaan kasir menjadi lebih ringan. Kapasitasnya yang ringan dapat di gunakan di perangkat mana saja mulai dari ponsel, tablet hingga komputer.
4 Tips Mengatur Keuangan Usaha Jasa – Aplikasir juga memiliki banyak fitur yang dapat memudahkan kamu untuk berjualan online. Mulai dari fitur untuk mengaktifkan qcode website toko online, dapat menambahkan link bio, cetak invoice dan lain sebagainya.
Saat ini pengguna Aplikasir tidak hanya sekedar dapat membuat toko online dengan mudah saja. anyak fitur aplikasir yang memudahkan konsumen untuk mengurus segala keperluan yang berkaitan dengan bisnis. Aplikasir sudah menyediakan banner toko online untuk memudahkan aktivitas toko online kamu.
Aplikasir merupakan aplikasi yang ringan sehingga kamu tidak perlu khawatir kehabisan ruang penyempanan lagi. Salain itu Aplikasir juga dapat digunakan dalam mode offline. Namun, penggunaan mode offline hanya dapat digunakan dihandphone.
Sebaiknya kamu hanya menggunakan mode offline hanya dalam keadaan darurat saja. Jumlah maksimal data penjualan, pemasukan lain, dan pengeluaran dalam mode offline maksimal 50. Mode offline ini hanya dapat digunakan pada handphone.
Jangan khawatir lagi untuk kehabisan ruang penyimpanan pada saat menggunakan Aplikasir. Sebab Aplikasir merupakan Aplikasi yang ringan dan tidak memakan banyak ruang penyimpanan.
Aplikasir tidak sedekar aplikasi kasir pintar. Namun Aplikasir juga dapat membantu owner untuk mengawasi cabang toko, selain itu Anda juga tidak perlu merekap transaksi yang ada. Sebab dengan menggunakan Aplikasir sudah secara otomatis merekap semua data transaksi.
Aplkasir adalah solusi tepat untuk bisnis Anda. Aplikasir merupakan Aplikasi Kasir dan Toko Online. Nikmati beragam fitur menarik yang terdapat dalam Aplikasir. Jadi tunggu apa yuuk dwonload Aplikasir sekarang juga dan nikmati 30 hari pemakaian secara gratis lho.
Website: https://www.aplikasir.com
Email: [email protected]
Facebook: https://www.facebook.com/aplikasir.id
Instagram: https://www.instagram.com/aplikasir.id
Playstore: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.aplikasir.android
wa.me/6289655003100